MOJOKERTO, Suaraindonesia.co.id - Satlantas Polres Mojokerto Kota menggelar razia, Sabtu dinihari (03/06/2023).
Polisi mengamankan 9 remaja yang mencurigakan dan menyita puluhan sepeda motor dengan knalpot blong. Tindakan itu dilakukan untuk memberikan efek jera kepada para pelanggar lalu lintas, juga sebagai upaya pencegahan terhadap penyalahgunaan kendaraan bermotor.
Razia dipimpin Kasat Lantas Polresta Mojokerto, AKP Heru Sudjio Budi Santoso.
"Ya, razia ini sebagai bagian dari upaya menciptakan ketertiban dan keamanan di masyarakat," ujarnya.
Selain ketertiban dan penyalahgunaan kendaraan, razia juga bertujuan mengantisipasi dan menekan penyalahgunaan narkoba serta senjata tajam.
AKP Heru menyatakan jika ada barang-barang terlarang yang ditemukan dalam razia ini akan diserahkan ke Bagian Satuan Reserse dan Kriminal (Satreskrim) untuk ditindaklanjuti lebih lanjut.
"Kami juga mengantisipasi adanya penyalahgunaan narkoba dan sajam. Namun pada operasi kali ini tidak ditemukan," imbuhnya.
Razia dilakukan di 2 lokasi strategis, yakni di Simpang PMI dan Alun-alun Kota Mojokerto. Kedua lokasi tersebut dipilih karena sering menjadi tempat berkumpulnya remaja dan rawan terjadi tindakan kriminal.
Selain penindakan, Polisi juga melakukan sosialisasi baik terkait lalu lintas, larangan membawa dan penggunaan senjata tajam di tempat umum, maupun penyalahgunaan narkoba.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
Pewarta | : Mohamad Alawi |
Editor | : Lutfi Hidayat |
Komentar & Reaksi