MOJOKERTO - Gus Barra yang juga Wakil Bupati terpilih meresmikan Wana Wisata yang sudah viral bahkan sebelum dibuka, yaitu Bernah De Vallei yang berada di Desa Kembang Belor, Kecamatan Pacet, Senin (28/12/2020) pukul 09.00 WIB.
Dengan mengucap Bismillah, dengan didampingi Kiai Asep, Pemerintah Desa Setempat, dan Adm Perhutani KPH Pasuruan, Gus Barra menggunting pita sebagai tanda telah dibukanya Wana Wisata Bernah De Vallei.
Selanjutnya, Gus Barra dan Kiai Asep, Pengasuh Pondok Pesantren Amanatul Ummah, melepas benih ikan sebagai bentuk pelestarian ikan.
"Saya berharap Bernah De Vallei ini bisa menjadi proyek percontohan bagi desa-desa lainnya. Kita lihat sendiri semangat mereka untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dengan mengelola potensi desa. Semangat itu harusnya bisa tertular ke desa-desa yang lainnya agar bisa memberdayakan masyarakat desanya," terang Gus Barra ketika diwawancari suaraindonesia.co.id.
Lebih lanjut, Gus Barra mengatakan untuk itu kita yang ada di Pemerintahan haruslah mensupport, memberikan bantuan seperti fasilitas pendukung lainnya agar bisa lebih maju.
"Semuanya dikelola oleh masyarakat desa, mulai dari investasi hingga yang berjualan di sini, semuanya ber-KTP Kembang Belor. Jadi tentunya ini bisa meningkatkan taraf hidup masyarakat yang ada," pungkas Gus Barra.
Sementara itu, Kepala Desa Kembangbelor Mukhtar Efendi mengatakan Bernah De Vallei ini sumber dana, murni dari swadaya masyarakat.
"Dalam engelola pembangunan ini, total kita habis 800 juta. Itu untuk kolam, persipan food court, penggarapan lahan dan rest area untuk camping ground. Awalnya nilai investasi masyarakat sekitar 694 juta, belum termasuk tahap 2 yang kita masukkan, ada saham sekitar 300 juta dari masyarakat," kara Mukhtar Efendi.
Mukhtar mengatakan bahwa warga sudah membuat CV dengan nama Bernah De Vallei yang sudah ada sejak dahulu, yang artinya lembah yang baik. Sedangkan untuk sumber airnya asli dari Pacet, yang kita ambil sekitar 1 kilometer dari lokasi.
"Wana wisata ini mempunyai luas sekitar 18.9 hektar, itu yang sudah kita urus ijinnya. Mulai besok kami sudah buka, mulai pukul 08.00-14.00 WIB, dengan harga karcis masuk 7.000 per orang, sedangkan untuk masuk ke area kolam renang ada tambahan 10.000 per orang," pungkas Kepala Desa Kembang Belor, Mukthar Efendi.
» Klik berita lainnya di Google News SUARA INDONESIA
| Pewarta | : Mohamad Alawi |
| Editor | : |
Komentar & Reaksi